Ampelgading – Semangat gotong royong kembali terasa di Desa Lebakharjo. BPBD Kabupaten Malang bersama warga dan adik-adik Pramuka dari SMK 1 PGRI Ampelgading bergandeng tangan memasang rambu-rambu tanda bencana serta jalur evakuasi, Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang, (10/2025).
Gerakan kecil penuh arti di program non fisik TMMD 126 Lebakharjo menjadi langkah penting untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya bencana.
Diketahui bahwa Lebakharjo berada di zona rawan longsor dan banjir tahunan. Kondisi tersebut mengajarkan seluruh elemen masyarakat untuk tidak lengah.
Edukasi bencana yang dibalut aksi nyata ini menjadi bukti bahwa keselamatan harus disiapkan sejak dini, sebelum terjadinya bencana.
Anak-anak Pramuka dengan penuh antusias membantu pemasangan papan petunjuk, sementara warga turut memastikan posisinya tepat dan mudah terlihat.
Kolaborasi lintas generasi ini bukan hanya memperkuat kesiapsiagaan, tapi juga menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan dan sesama.
”Alhamdulillah, hari ini kami dari warga berkolaborasi dengan BPBD Kabupaten Malang dan Adik-adik Pramuka SMK 1 PGRI Ampelgading, memasang tanda jalur evakuasi bencana alam,” kata Arif Sugianto selaku Kepala Dusun Krajan 2.
Dari kegiatan pemasangan rambu jalur evakuasi dan tanda bencana banjir longsor, membuktikan wujud nyata kepedulian TNI ke masyarakat di program non fisik TMMD 126 Lebakharjo.
