Banyuwangi – Dalam semangat kebersamaan TNI dan rakyat, Bintara Pembina Desa (Babinsa) dari Pos Koramil (Posramil) 0825/24 Siliragung, bersama anggota Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), menggenjot pembangunan sumur bor di Desa Siliragung, Kecamatan Siliragung, Kabupaten Banyuwangi. Kegiatan ini merupakan bagian dari program TMMD ke-125 yang diselenggarakan oleh Komando Distrik Militer (Kodim) 0825/Banyuwangi.
Pembangunan sumur bor ini menjadi salah satu prioritas dalam sasaran fisik TMMD ke-125 di wilayah tersebut. Proyek ini bertujuan untuk menyediakan akses air bersih yang sangat dibutuhkan oleh warga setempat, terutama untuk kebutuhan sehari-hari dan mengantisipasi musim kemarau.
Babinsa Desa Siliragung, yang sehari-hari bertugas di wilayah tersebut, bahu-membahu dengan personel Satgas TMMD yang diterjunkan khusus untuk program ini. Kehadiran mereka tidak hanya untuk membangun, tetapi juga untuk memotivasi dan mendorong partisipasi aktif dari masyarakat sekitar. Semangat gotong royong terlihat jelas saat warga turut serta membantu proses pengeboran dan pembangunan infrastruktur pendukungnya.
Komandan Kodim 0825/Banyuwangi, dalam beberapa kesempatan, telah meninjau langsung lokasi-lokasi proyek TMMD, termasuk progres pembangunan sumur bor di Desa Siliragung. Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan bahwa seluruh program berjalan sesuai rencana, tepat sasaran, dan memberikan manfaat maksimal bagi kesejahteraan masyarakat.
Program TMMD ke-125 di Banyuwangi, yang berlangsung pada bulan Juli 2025, tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik seperti sumur bor, jembatan, dan perbaikan rumah tidak layak huni. Program ini juga mencakup kegiatan non-fisik berupa penyuluhan dan pemberdayaan masyarakat untuk memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat.
Kepala Desa Siliragung, Paeno Hadi P., menyambut baik dan mengapresiasi program TMMD ini. Menurutnya, pembangunan sumur bor merupakan jawaban atas kebutuhan vital warganya dan akan memberikan dampak positif jangka panjang bagi desa. Kolaborasi antara Babinsa, Satgas TMMD, dan warga menjadi bukti nyata bahwa sinergi yang kuat dapat mempercepat laju pembangunan di tingkat desa.