Banyuwangi – Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan petani dan mendukung ketahanan pangan, Bintara Pembina Desa (Babinsa) dari Pos Komando Rayon Militer (Posramil) 0825/24 Siliragung, Desa Siliragung, bersama anggota Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 Komando Distrik Militer (Kodim) 0825/Banyuwangi, giat mempercepat pembangunan saluran irigasi di wilayah Desa Siliragung.
Kegiatan ini merupakan salah satu sasaran fisik utama dalam program TMMD ke-125 yang saat ini sedang berlangsung di Kecamatan Siliragung. Pembangunan infrastruktur pertanian ini diharapkan dapat memberikan dampak langsung terhadap peningkatan hasil panen para petani di daerah tersebut.
Komandan Kodim 0825/Banyuwangi, melalui keterangan di lapangan, membenarkan bahwa pengerjaan saluran irigasi ini menjadi salah satu prioritas. “Pembangunan saluran irigasi ini adalah jawaban atas kebutuhan masyarakat petani di Desa Siliragung. Dengan aliran air yang lancar dan teratur, kami berharap produktivitas pertanian akan meningkat,” ujarnya.
Setiap harinya, puluhan personel TNI dari Satgas TMMD bahu-membahu dengan warga sekitar. Semangat gotong royong begitu kental terasa di lokasi pengerjaan. Para prajurit TNI tidak hanya bertindak sebagai tenaga ahli dan motor penggerak, tetapi juga menyatu dengan masyarakat, menciptakan suasana kerja yang penuh kebersamaan.
Selain pembangunan saluran irigasi, program TMMD ke-125 di wilayah Siliragung juga menyasar berbagai proyek infrastruktur lainnya, seperti pembangunan jembatan yang menghubungkan antar desa, renovasi rumah tidak layak huni bagi warga kurang mampu, serta pembuatan sumur bor untuk memenuhi kebutuhan air bersih.
Kepala Desa Siliragung menyambut baik dan mengapresiasi penuh kegiatan TMMD ini. Menurutnya, kehadiran TNI di tengah-tengah masyarakat tidak hanya mempercepat pembangunan fisik, tetapi juga membangkitkan kembali semangat kebersamaan dan persatuan warga. “Kami sangat berterima kasih kepada jajaran Kodim 0825/Banyuwangi. Pembangunan irigasi ini sudah lama kami dambakan. Semoga dengan ini, hasil panen kami bisa lebih melimpah,” tuturnya.
Diharapkan, dengan selesainya pembangunan saluran irigasi ini, para petani di Desa Siliragung tidak akan lagi kesulitan mendapatkan pasokan air untuk sawah mereka, terutama saat musim kemarau, sehingga dapat meningkatkan frekuensi dan hasil panen secara signifikan.